AKU TELAH SALAH BERLABUH

Sejauh ini pun, aku masih rindu. Rindu yang benar-benar rindu. Menggebu hingga membara. Tidakkah kau rasa? Tidakkah kau peduli? Sakitnya menahan rindu.

Dulu.
Kau adalah orang asing, aku juga orang asing. Kau dan aku sama-sama asing yang tak saling mengenal.
Seharusnya, sekarang pun aku bisa menganggapnya biasa saja ketika kau memilih kembali menjadi asing.

Mengapa aku begitu repot memikirkannya? mengapa aku harus larut dalam kerinduan yang tak bertuan ini? Aku rasa ini adalah kesalahan terbesarku. Salah menempatkan rindu yang tak seharusnya ada. Salah memilih orang untukku jadikan pemilik rinduku.

Aku telah salah berlabuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar